Pinggir Panjaitan depan Cemeti
Pembuka bait gagal tuntas
kata-kata pun ikut melaju
di atas roda-roda biasa
mendahului antrian pesan-pesan
yang bertanya aku di mana
Waktu pun seakan melompat beberapa detik
Terpaan angin di atas aspal harus dilupakan
Mengingat kata dibatasi peran-peran
masak air
cuci baju
sapu rumah
sapu halaman
sebelum mandi
Air sudah terjerang
Azan berkumandang
ASI masih disalurkan ke mulut yang masih lugu
Ananda kulitnya masih merah
Aku berbincang dengan si kecil
melalui air yang kuusap di perutnya
pelan-pelan
dengan lap kain yang diganti dua kali sehari
Aku bertanya, dia tidak menjawab
matanya melirik ke sana ke mari
entah melihat apa
Umurnya belum memungkinkan
menatap mataku
Aku bertanya terus, meski ia tidak menjawab
bertanya terus aku
Waktu pun melompat lagi
dan lagi
kini makan malam terhidang
hati kami jadi senang
Manshur Zikri
Yogyakarta, 24 Oktober 2020